Kamis, 20 Maret 2014

Film gulung "35mm"

Film gulung merujuk pada lembaran plastik yang digunakan untuk merekam gambar. Plastik tersebut sudah diperlakukan khusus, sehingga sensitif akan cahaya.
Film ini dilapisi dengan emulsi yang mengandung garam halida perak (diikat dengan gelatin) dengan kristal berbagai ukuran yang menentukan sensitivitas, kontras, dan resolusi film. Ketika resolusi cukup terpajan pada cahaya (atau bentuk radiasi elektromagnetik lain seperti sinar X), film ini membentuk gambar laten (tak terlihat). Proses kimia dapat terjadi untuk membentuk gambar yang terlihat.
Dalam film gulung hitam-putih, biasanya ada 1 lapis garam perak. Sedangkan film berwarna menggunakan 3 lapisan emulsi.
Film berwarna yang baru seperti Kodacolor II, memiliki 12 lapisan emulsi, dengan lebih dari 20 bahan kimia yang berbeda di tiap lapisan.

35mm adalah format film kecil dengan ukuran bagian sensitif cahaya 24x36mm untuk setiap pengambilan, walaupun beberapa kamera memiliki kemampuan untuk membaginya dua untuk keperluan efisiensi.
35mm biasanya dikemas dalam selongsong tabung kecil, umumnya untuk 24 dan 36 kali pengambilan gambar. Kualitasnya tidak setara dengan film format menengah (medium format) dan format lebar (large format), tetapi sangat praktis.
Film keluar dari tabung lewat lubang kedap cahaya - lubang berbentuk garis kecil dengan kain penyerap cahaya warna hitam. Tetapi tentu saja dibuat film dalam jumlah banyak (bulk) dan kemudian digulung sendiri dalam tabung pakai ulang. Hasilnya adalah rol film bisa lebih panjang dan lebih hemat.
Film Fotografi dengan memperlihatkan bagian dalam. Pita berisi butiran silver halida dililitkan pada poros badan film yang menyebabkan pita film bisa bergerak berputar sesuai tarikan badan kamera.


Film format 35mm berawal dari film bergerak yang dipakai pertama kali akhir tahun 1800-an dan awal 1900-an dan masih dipakai sampai sekarang. Tapi format 35mm untuk foto sebenarnya berawal tahun 1934, saat peluncuran kamera buatan Jerman Kodak Retina I tipe 117.
Tabung kamera atau populer dengan istilah daylight loading, adalah inovasi teknologi yang sangat populer, yang berarti kita tidak harus mengganti film di kamar gelap atau kantong kedap cahaya lagi.
135 adalah istilah yang dgunakan Kodak untuk film yang diperuntukkan bagi kamera dengan sistem 35mm. Sistem kamera 35mm adalah yang paling banyak digunakan dan dikenal saat ini. Pada pembungkus film biasanya kita temukan label seperti: 135-36 yang artinya film tersebut adalah untuk kamera sistem 35mm dan bisa digunakan untuk mengambil 36 gambar.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.